submitt

Slide 1 Title Here

Your Description Here..................................

Slide 2 Title Here

Your Description Here..................................

Slide 3 Title Here

Your Description Here..................................

Slide 4 Title Here

Your Description Here..................................

Slide 5 Title Here

Your Description Here..................................

Jatim Borong Penghargaan Adipura

11:41 AM | ,

Jawa Timur akan menerima sedikitnya 30-35 Penghargaan Adipura pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Selasa (5/6/2012).

Jose Asmanu reporter Suara Surabaya di Jakarta melaporkan, sebanyak 2 penghargaan Adipura Kencana juga diborong oleh Jawa Timur yakni Kota Surabaya sebagai kota besar danTulungagung sebagai kota sedang.

Jawa Timur juga mendapatkan penghargaan Kalpataru diantaranya, warga dari Tuban-Jawa Timur sebagai penyelamat lingkungan.

Pasuruan juga akan menerima penghargaan sebagai kelompok penyelamat lingkungan dan masih banyak lagi penghargaan yang akan diterima Jawa Timur yakni Adiwiyata atau penghargaan penertib kebersihan di sekolah.

Soekarwo Gubernur Jawa Timur pada Jose Asmanu mengatakan, semua ini juga atas partisipasi dan kemauan keras dari masyarakat Jawa Timur untuk menjaga lingkungannya.

“Masyarakat banyak berpartisipasi dan kita memberi stimulus atau motivasi. Memang semangat warga sangat luar biasa,“ kata dia

Penghargaan ini akan diserahkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono pada upacara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Istana Negara.
Read More

Gara-gara Putus Cinta, Seoarng Janda Nekat Tenggak Racun Serangga

11:35 AM | , , , , , , , , ,

Gara-gara diputus cinta, seorang janda asal Sumbersuko, Lumajang nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun serangga. Janda bernasib tragis ini bernama Siti Fitriani (27) tewas dengan mulut berbusa di rumahnya.

"Korban ditemukan sudah dalam kondisi tergeletak tak bernyawa di kamar rumahnya," kata Kapolsek Sumbersuko AKP Khuzaini saat dikonfirmasi  usai rapat persiapan HUT Bhayangkara di Mapolres Lumajang, Senin (4/6/2012).

Korban pertama kali ditemukan tak bernyawa, kata dia, pukul 07.30 WIB oleh keluarganya. Pihak keluarga curiga setelah mendapati pintu kamar korban terkunci rapat.

"Padahal, biasanya korban di jam-jam seperti itu, sudah bangun," tambahnya.

Keluarga membangunkan korban dengan berkali-kali mengetuk pintu, namun tidak ada jawaban. Karena curiga, keluarga membuka paksa pintu kamarnya.

Saat itulah, korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Selain racun serangga, keluarga juga melnemukan sebotol air mineral. Atas penemuan ini langsung dilaporkan ke Polsek Sumbersuko dan dilakukan olah TKP.

"Hasil dari olah TKP korban dipastikan bunuh diri dengan menenggak cairan yang botolnya ditemukan di dalam kamarnya. Selanjutnya, korban kita evakuasi ke kamar mayat RSU dr Haryoto Lumajang guna menjalani otopsi," paparnya.

Dari informasi yang dihimpun petugas dari saksi-saksi pihak keluarga, terungkap jika korban selama beberapa hari cenderung murung. Hal itu karena janda satu ini putus cinta dengan kekasihnya.
Read More

UPK Kecamatan Dukung Sukseskan PNPM di Kaltim

9:28 AM | , , , , , , , , , ,

SAMARINDA - Unit Pengelola Kegiatan (UPK) tingkat Kecamatan diharapkan dapat mendukung sukses penyelenggaraan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (MP) di Kaltim. Pasalnya, melalui dukungan UPK di kecamatan, program PNPM dinilai sukses, terutama sebagai penyalur dan pengelola kegiatan dana bantuan dari PNPM-MP di Kaltim.
"Karena itu, peran UPK di kecamatan sangat mendukung dalam mensukseskan penyelenggaraan pengembangan pembangunan perdesaan di Kaltim," kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM-PD) Kaltim, H Sofyan Helmi, Jumat (1/6).
Melalui UPK, diharapkan program PNPM-MP di Kaltim dapat berjalan sukses. Karena, selain UPK dipilih dan dibentuk langsung oleh masyarakat di kecamatan yang di SK-kan oleh Bupati, UPK juga sebagai pengelola dalam mensukseskan penyelenggaraan PNPM-MP.
Dari program yang telah disusun UPK, kemudian dengan manajemen yang baik, diharapkan sistem manajemen UPK dilaksanakan secara tertib, teratur dan terarah.
"Selanjutnya melalui UPK diharapkan adanya sistem kontrol dan dukungan penuh baik dari masyarakat maupun aparat pemerintah setempat serta sikap disiplin dan profesionalisme para pengurus. Diharapkan, hal ini memberikan dampak yang baik terhadap perkembangan UPK dan perkembangan pembangunan di masyarakat, terutama dalam pembangunan fisik dan non fisik," jelasnya.
Program yang diharapkan dapat didukung dan dikelola UPK agar sukses di masyarakat adalah adanya pengembangan usaha simpan pinjam khusus kelompok perempuan (SPP) pada program PNPM-MP hingga 2013.
Menurut dia, masyarakat menyatakan bahwa SPP perguliran sangat bermanfaat bagi peningkatan pendapatan kelompok perempuan yang memanfaatkan dana tersebut. Data 2012 jumlah kelompok perempuan yang telah memanfaatkan dana perguliran tersebut sebanyak 5.316 kelompok dari 10 kabupaten.
Sebagai contoh, UPK yang telah berhasil dalam pengelolaan dana PNPM-MP, yakni UPK Kota Bangun, Kutai Kartanegara. UPK Kota Bangun dinilai berhasil karena mampu mengelola dana bantuan PPK dan PNPM-MP dengan jumlah bantuan mencapai Rp9,715 miliar dari 2007-2011.
"Saat ini UPK tersebut mengelola dana bergulir untuk kegiatan simpan pinjam perempuan (SPP) yang anggotanya terdiri dari kaum perempuan. Total dana yang telah disalurkan selama lima periode dengan total Rp9,715 miliar," jelasnya.
Selain itu, UPK Kota Bangun juga memprogramkan pengelolaan dana bergulir atau kredit. Jenis kredit yang disalurkan kepada penerima manfaat adalah SPP. Jenis kredit ini termasuk kredit jangka pendek untuk jangka waktu kurang atau sama dengan 1 tahun.
Kredit yang diberikan kepada Kelompok SPP bertujuan untuk membiayai usaha yang dijalankan oleh kelompok atau anggota baik untuk peningkatan usaha atau produksi sebagai kredit modal kerja maupun investasi.
Mengenai perkembangan dana bergulir tersebut, yakni Dana bergulir dari PNPM baik modal awal maupun jumlah dana yang telah digulirkan (omzet) yang dikelola UPK Kota Bangun dari tahun ke tahun bertambah dengan tingkat pengembalian 99 persen dengan total dana awal simpan pinjam Rp1.715.200.000,- dana tersebut telah bertambah sebesar Rp616.000.000,- atau 19 persen berdasarkan Neraca 31 Desember 2011 sehingga total dana yang dikelola sebesar Rp2.331.299.000,- rata-rata dana perguliran setiap bulan mencapai Rp300 juta - Rp400 juta per bulan.
"Melihat contoh dari program yang dilakukan UPK Kota Bangun, diharapkan UPK di 10 kabupaten di Kaltim mampu mendukung pengembangan pembangunan masyarakat di daerah. Caranya, dengan sistem manajemen UPK yang dilaksanakan secara tertib, teratur dan terarah, sehingga program PNPM-MP di Kaltim berjalan sukses," harapnya.
Read More

158 Desa di Banyuasin Terima Dana PNPM-MP 2012

9:26 AM | , , , , , , , , , , ,

Jumlah Desa dalam Kabupaten Banyuasin yang menjadi lokasi pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) pada tahun 2012 bertambah menjadi 158 Desa yang tersebar dalam 13 kecamatan. Sebelumnya, tahun 2011 hanya 151 desa/kelurahan dari 11 kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuasin.

Kabid PMD Kelurahan Miswa, kepada Sripoku.com, Selasa (29/5/2012) menjelaskan, anggaran pengentasan kemiskinan pada tahun 2012 Kabupaten Banyuasin melalui program PNPM-MP sebesar Rp 23,3 miliar dengan rincian dari APBN Rp 20,9 miliar dan APBD Banyuasin Rp 818 juta.

"Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2011 sebesar Rp 18,7 miliar dari APBN dan Rp 4,6 miliar dari APBD," katanya.

Rincian desa/kelurahan lokasi PNPM-MP yakni Kecamatan Talangkelapa 9 desa, Rantaubayur 17 desa, Pulaurimau 17 desa, Banyuasin I 20 desa, dan Muaratelang 17 desa dengan dana PNPM masing-masing kecamatan Rp 3 miliar.

Kemudian Banyuasin III 8 desa, Betung 7 desa, Rambutan 15 desa, Makartijaya 12 desa, Banyuasin II 8 desa, dan Suaktapeh 9 desa dengan dana PNPM-MP masing-masing Rp 1,1 miliar. Untuk Muarapadang 11 desa Rp 800 juta dan Sembawa Rp 900 juta.
Read More

Penghematan Energi di Istana Negara

11:53 AM | , , , , , , , , , , , , , , ,

UPK Sumbersuko - Jakarta: Penghematan listrik di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta sudah dilaksanakan. "Berbeda dengan hari sebelumnya, sudah banyak lampu yang kita padamkan. Kalau berkeliling melihat kompleks ini, sudah hampir separuh mungkin yang biasa kita hidupkan, tidak kita hidupkan," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya pada acara penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2011 di Istana Negara, Rabu (30/5) pukul 10.00 WIB.

Pada kesempatan itu, Kepala Negara mengilustrasikan kisah bangsa Jepang yang melakukan penghematan energi besar-besaran usai Perang Dunia II. "Negara dan bangsa Jepang waktu itu bertekad untuk kembali membangun negaranya dari puing-puing peperangan, membangun kembali perekonomiannya. Salah satu yang dilakukan dalam misi maha besar itu adalah melaksanakan penghematan atas banyak hal yang mesti dihemat, termasuk penghematan di bidang energi, penghematan penggunaan listrik," ujar Presiden SBY.

Konon, pada saat itu Tokyo gelap di malam hari. Hanya dua gedung yang listriknya tetap menyala, yaitu gedung para pejabat Jepang yang bekerja 24 jam untuk memikirkan pemulihan ekonomi negaranya dan membangun Jepang pasca Perang Dunia II.

Ilustrasi kedua yang dicontohkan Presiden SBY masih mengenai bangsa Jepang, namun kali ini adalah pasca musibah tsunami yang melanda Negeri Sakura tahun lalu. "Ketika itu ada gangguan sumber listrik, yaitu pembangkit listrik tenaga nuklir di Jepang yang mengalami kerusakan, berkurangnya supply listrik, maka juga dilakukan penghematan pada saat seperti itu," Presiden SBY menjelaskan.

Ketika berkunjung ke Jepang dan bertemu dengan PM Naoto Kan serta Kaisar Akihito, Presiden SBY melihat banyak lampu yang dimatikan di dalam kompleks pemerintahan. Jepang yang merupakan ekonomi terbesar ke-3 dunia, pada saat negaranya mengalami kesulitan, juga bersedia untuk melaksanakan penghematan.

"Pidato saya tadi malam, yang saya sampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia, saya sungguh berharap mari kita bergandengan tangan untuk melaksanakan penghematan energi karena ada tekanan APBN kita," ujar SBY. "Kita memilih tidak menaikan harga BBM dan Tarif Dasar Listrik sekarang ini, tetapi agar selamat segala sesuatunya, agar aman APBN kita, maka opsi satu-satunya adalah mari kita lakukan penghematan energi secara signifikan," Presiden SBY menandaskan. ( Ari - UPK Sumbersuko )
Read More

Pulang Mondok Kaki dirantai Orang Tua

11:37 AM | , , , , , , , , , , , ,

Lumajang, UPK Sumbersuko
            Diduga tak kuat melakoni suatu ilmu, Samsul Arifin (26), Dusun Laban, RT 3, RW 2, Desa Labruk lor, Kecamatan Kota Lumajang, menjadi stress. Bahkan kini kondisi kakinya harus dirantai oleh keluarganya karena terus mengamuk. 
            Anak pasangan suami istri Matmari (50), dan Halimah (45), ini sekitar sepuluh tahun lebih telah dirantai kakinya. Dugaan sementara Arif mengalami stress karena tak kuat menjalani ilmu yang ia dapat usai mondok selama satu bulan disalah satu pondok asal Gesang.
            Menurut Halimah, sejak keluar dari Madrasah Ibtidaiyah kala itu, anaknya lantas di pondokkan disuatu tempat. Sayangnya waktu itu anaknya mondok tidak terlalu lama hanya sekitar satu bulanan saja.
            Ketika mondok, Arif kondisinya sakit dan kemudian olehnya diambil dan langsung di bawa ke RS Bhayangkara Lumajang untuk diobatkan.”Saat itu sekitar satu minggu penyakitnya sembuh dan kemudian saya bawa pulang kerumah lagi,”ungkap Halimah.
            Sebulan selang kesembuhannya itu, tak tahu awalnya, Halimah menceritakan jika anaknya itu kerap melakoni ritual-ritual yang tidak ia mengerti. Dari situlah perubahan pada anaknya tersebut lambat laun semakin terlihat.
            Bukan hanya itu saja, perubahan perangai yang awalnya Arif sebagai anak yang penurut saat itu berubah total menjadi anak yang pemarah.”Kalau sudah marah, apa saja dibanting sama dia,”ungkap Halimah sambil matanya terlihat berkaca-kaca.
            Kian hari perangai Arif  kian tak bisa dikendalikan lagi, bukan hanya keluarganya saja yang menjadi sasaran amukannya, tapi beberapa tetangganya yang tidak tahu duduk persoalannya juga menjadi sasaran amukan Arif.
            Akibatnya, karena dianggap meresahkan warga sekitar, pemuda yang  Berkulit kuning langsat ini lantas ditangkap oleh warga secara beramai-rami dan kemudian kedua kakinya dirantai.
            Proses perantaian itu juga atas kesepakatan orang tua Arif, sebab saat itu Halimah mengaku tak lagi sanggup mengganti barang-barang milik tetangganya yang dirusak oleh Arif. ”Uang mana lagi yang harus saya pakai mengganti semua kerusakan itu, “ ujar Halimah.
            Anak ke dua dari tiga bersaudara ini semakin hari semakin menjadi-jadi dan tak bisa dikendalikan, oleh sebab itu kemudian kedua tangan Arif akhirnya juga dirantai oleh keluarganya.
            Kalau tidak dilakukan hal semacam itu, dengan kondisi tangan tak dirantai, Arif masih bisa mengamuk dan memecahi lampu-lampu penerangan kamar tempatnya dirantai,”Sarung saja saya habis 20 biji, Mas” ungkap Halimah yang saat itu bersama kedua anaknya.
            Upaya untuk mengobati Arif telah dilakukan oleh Halimah, dari upaya pengobatan secara medis maupun menggunakan jasa paranormal telah dilakukan. Bahkan tak sedikit harta yang dihabiskan untuk mengobati anaknya itu.
            Tapi dari semua orang-orang yang didatangi untuk dimintai tolong menyebuhkan anaknya tidak satupun yang berhasil, bahkan untuk mengetahui apa sebenarnya penyakit anaknya tersebut, juga tidak ada yang tahu.
            Atas penderitaan yang dialami oleh Halimah dan keluarganya, akhirnya mendapat perhartian dari kepala desa setempat, beberapa tahun yang lalu pihak desa pernah membantu biaya untuk pengobatan Arif ke Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya,”Tapi selama satu bulan disana tapi tak mendapat hasil sama sekali, dan akhirnya dibawa pulang,”ungkap Halimah.
            Kini wanita yang mengaku bekerja sebagai buruh tani itu tak lagi mempu membiayai pengobatan anaknya tersebut. Apalagi barang-barang dirumahnya sudah banyak yang hancur akibat dirusak oleh Arif.
            Saat ini Halimah berharap, pemerintah Kabupaten Lumajang peduli dengan nasib anaknya. Sehingga bisa sembuh total seperti sediakala seperti remaja-remaja lainnya. ”Dia anak lelaki saya satru-satunya, sedangkan bapaknya usianya sudah tua sekali,” ungkap Hlimah sedih.
Read More

Kecelakaan Kunir

11:33 AM | , , , , , , , , ,

Kecelakaan - Kunir.- Maraknya kecelakaan kendaraan bermotor di jalan raya yang mengakibatkan nyawa melayang dengan sia-sia, kejadian tersebut hampir kita  dengar setiap hari. Kali ini korbannya adalah Irfan (18), pelajar SMAN Kunir yang beralamat di Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir tewas seketika dengan kondisi kepala pecah.
Kronoligisnya, ketika hendak menyalip truk bermuatan tebu yang ada di depanya, sepeda motor korban oleng, kemudian korban terjatuh dengan kepala di depan ban truk, seketika itu akhirnya korban meninggal di tempat dengan kondisi kepala pecah.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (28/5) sore, sekitar pukul 16.00 Wib, di jalan Desa Dorogowok, Kecamatan Kunir, tepatnya di utara Kantor Balai Desa Dorogowok. Sore itu korban berboncengan dengan Yanti (17), teman perempuan sekelasnya  dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Smash warna biru silver dengan Nopol L 5329 XA.
Korban berangkat dari rumahnya berempat dengan teman-temannya yang sama-sama berboncengan mengendarai sepeda motor, hendak pergi ke Lumajang untuk membeli salah satu bahan peralatan untuk kegiatan  ketrampilan ekstrakulikuler di sekolahnya.
Namun, ketika sampai di jalan Desa Dorogowok, tepatnya di depan Kantor Balai Desa Dorogowok. Di depanya ada truk besar bermuatan tebu Dengan Nopol P 9282 MZ yang di kendarai Andi Kusuma (35), asal Dusun Nogosaripersil, Desa Sumbersari Kecamatan Rowokangkung.
Mungkin karena kondisi truk berjalan pelan, ditambah lagi jalan yang sempit, akhirnya mereka berempat sepakat untuk menyalip truk bermuatan tebu tersebut. Nanda (17), yang berboncengan dengan Wulan (17), mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam yang ketika itu berjalan paling depan dan menyalip truk tebu itu duluan.
“Ketika giliran Irfan yang berboncengan dengan Yanti, tiba-tiba saat menyalip truk tebu tersebut, sepeda motornya oleng, dan seketika korban terjatuh dan terpental dari motornya. Naasnya korban terjatuh dibawah truk, sedangkan Yanti jatuh bersama motornya ke tepi jalan,”terang Nanda kepada Memo, saat ditemui di Puskesmas Kunir.
Dari peristiwa kecelakaan tersebut, kondisi badan korban utuh, namun kepala korban pecah, akibatnya korban meninggal dunia di tempat, sedangkan yanti hanya mengalami luka ringan pada kakinya dan di bawa ke Puskesmas Kunir.
Sedangkan warga yang mengetahui peristiwa tersebut, segera melapor ke petugas Polsek Kunir, kemudia diteruskan ke Satlantas Polres Lumajang. Beberapa waktu kemudian akhirnya petugas dari Satlantas datang, dan setelah mengadakan olah tempat kejadian perkara (TKP) akhirnya jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD Dr Hariyoto untuk dilakukan otopsi.
Menurut Andi Kusuma, sopir truk yang diamankan di Mapolsek Kunir, kepada Memo mengatakan kalau ketika itu tidak tahu kalau truknya melindas kepala korban,”sebelumnya saya tidak menyadari Pak, kalau dibawah truk ada korban yang kepalanya pecah,saya baru tahu ketika warga teriak-teriak akhirnya saya berhenti dan menepi, “ungkap Andi. ( UPK Sumbersuko )
Read More

Demo berlangsung aman

11:23 AM | , , , , , , , , , ,

Demo Bupati
Berita Lumajang: Janji untuk melakukan aksi demo di depan Pemkab Lumajang oleh Forum Silaturahmi Wotgalih benar-benar dibuktikan, namun kali ini sayangnya aksi demo diwarnai dengan perusakan dan berbeda dengan aksi demosntrasi sebelumnya yang sudah sering dilakukan oleh Foswot, kali ini aksi yang dipusatkan di depan pemkab Lumajang berbuah perusakan. Sejumlah pendemo melakukan aksi pengrusakan terhadap fasilitas umum yang ada disekitar Pemkab Lumajang.
Semula ratusan warga yang berusaha mendesak masuk ke halaman Pemkab Lumajang menjebol pagar pintu gerbang sisi barat dan sebelumnya, dua lampu yang berada di depan pemkab juga dirusak masa juga melakuka perusakan pagar besi hingga akhirnya roboh.
Selang beberapa lama, massa lagi-lagi melakukan perusakan. Mula-mula, mereka membakar dua buah boneka berukuran besar yang memang dibawa oleh para demonstran dan diikatkan pada pagar pemkab. Aksi mereka berjalan mulus karena sama sekali tidak dihalang-halangi oleh petugas. Sesaat kemudian, replika jaran kencak dan pisang juga menjadi sasaran pendemo. Satu persatu, replika itu dirobohkan kemudian terotoar dan tulisan Pemkab Lumajang di depan kantor pemkab juga tidak luput dari aksi para demonstran.
Pihak kepolisian hanya terlihat mendokumentasikan aksi pengrusakan tersebut. Namun aksi mereka ternyata berbuah gesekan fisik dengan para demonstran. Demonstran yang tidak mau aksinya direkam menghalangi dan meminta pihak kepolisian untuk menghapus gambar mereka. Keributan pun tidak bisa dielakkan. Beruntung, keributan tidak berjalan lama karena berhasil dilerai. Petugas polisi yang mengambil gambar juga ditarik oleh petugas yang lain ke Mapolres Lumajang.
Sejatinya, Korlap aksi yang bergantian berorasi sudah meminta agar tidak ada aksi perusakan. Sebab, itu akan merugikan warga sendiri. Namun, himbauan agar tidak terjadi perusakan tidak dielakkan. Satu persatu warga bergantian melakukan aksi tersebut. Beruntung, aksi pengrusakan tidak meluas hingga massa membubarkan diri.( Ari / UPK Sumbersuko )
Read More

Rumah Kades diSatroni Maling

7:38 AM | , , , , , , , , , , , ,

upkpnpmku.blogspot.com - Rumah Kepala Desa Dorogowok Kecamatan Kunir hari ini, Rabu (16/05), sekitar pukul 02.00 WIB dini hari didatangi pencuri yang berhasil masuk kedalam rumah dan membawa kabur sejumlah barang berharga yang ada didalam rumah serta uang tunai.

Bapak Supin (48) Kepala Desa Dorogowok melaporkan kejadian pencurian yang baru saja dialaminya ke Polsek Kunir (Joko Yuwono). Akibat kejadian ini, Supin mengaku telah kehilangan barang berharga miliknya antar lain 1 buah sepeda motor Honda Mega Pro warna Hitam Nopol N 3675 YP, uang tunai senilai Rp 4 juta dan 1 buah cincin emas seberat 20 gram.

Dari sejumlah barang yang hilang tersebut, korban diperkirakan menderita kerugian sebesar Rp 25 juta. Korban menuturkan, pelaku diperkirakan masuk kedalam rumah dengan cara memanjat pagar tembok sebelah timur rumah korban dengan menggunakan 2 buah tangga. "Setelah kejadian, saya lihat ada 2 buah tangga berdiri di luar pagar tembok rumah saya," ujar Supin.

Setelah itu, pelaku memasuki rumah melalui pintu tengah yang memang, menurut Supin, sehari-harinya tidak pernah dikunci. Setelah berhasil masuk kedalam rumah, pelaku beraksi mencari barang berharga yang ada didalam rumah.

Kapolsek Kunir AKP Jumali ketika dikonfirmasi wartawan atas kejadian tersebut mengatakan sudah menerima laporan dari anggotanya dan masih melakukan pendalaman untuk menangkap pelaku. "Kami sudah melakukan olah TKP dan doakan agar pelaku segera dapat ditangkap," ungkapnya.
Read More

Black Box akhirnya ditemukan

1:27 PM | , , , , , , , , ,

Komandan evakuasi Kopassus Letkol Inf. Taufik Sobri (kiri) dan Lettu Inf. Taufik (dua kiri) menunjukkan black box Sukhoi Superjet 100 yang berhasil ditemukan di posko utama evakuasi SAR gabungan di Cijeruk, Jawa Barat, tadi malam. Mereka didampingi Danrem 061/Suryakancana, Kol Inf AM Putranto (dua kanan), dan Kombes Pol Aneka Pristafuddin (dua kanan).

BOGOR – Tim search and rescue (SAR) akhirnya berhasil menemukan kotak hitam atau black boxpesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 yang jatuh di Gunung Salak,Kabupaten Bogor, Rabu (9/5).

Kunci pengungkap penyebab kecelakaan pesawat ini ditemukan empat anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNIAngkatan Darat bersama personel Federasi Panjat Tebing Indonesia di tebing sedalam 200 meter. Kepastian ditemukannya black box dikonfirmasi Komandan Korem 061/Suryakancana Kol Inf AM Putranto.Dia mengaku mendapat informasi penemuan pada pukul 21.00 WIB. Menurut dia, tim Baret Merah berhasil mengambil kotak hitam dengan cara menggunakan tali (rappelling). Hal itu dilakukan mengingat kemiringan lokasi yang mencapai 85 derajat.

” Kotak hitam ditemukan sudah dalam keadaan terbakar.” ”Bahkan kotak pelindung yang berwarna oranye sudah hilang sehinggawarnanya menghitam karena terbakar,” ujarnya kepada wartawan di Bogor tadi malam. Putranto menuturkan, sebelumnya tim tersebut diturunkan melalui helikopter pada Selasa (15/5) pagi.Tim ini diturunkan karena diyakini mereka sudah tahu lokasi kotak hitam tersebut. Sebelumnya mereka juga menemukan ELT dan alat komunikasi. Saat ditemukan, black box terlempar sejauh 100 meter dari ekor pesawat, tempat kotak ini berada pada awalnya.

Kepala Penerangan Kopassus dan komandan evakuasi dari tim Kopassus Letkol Inf Taufik Sobri membenarkan timnya berhasil menemukan perekam data yang sangat dicari tersebut.Menurut dia, tim terdiri dari Lettu Inf Taufik sebagai ketua regu, Sertu Diding, Serda Ahmad Baso dan Prada Chairil.‘’Kami memang membentuk tim raffling.Tim ini yang kami andalkan karena mereka sudah mengenal rutenya, sehingga mempermudah proses pengangkatan,”ungkapnya. Ketua regu evakuasi tim Kopassus, Lettu Inf Taufik, menjelaskan, bersama empat anggota lain dia harus turun dengan tali sepanjang 200 meter di tepi jurang.

“Awalnya kami mengira itu hanya kotak biasa,karena bentuknya sudah tidak seperti semula.Warnanya hitam dan sudah tidak ada penutupnya,” ujarnya, dengan wajah gembira. Saat ditemukan kotak tersebut berada di antara pohonpohon dan terkubur di dalam tanah. Diduga, kotak tersebut terlempar akibat ledakan dan terbakar.“Ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB, kotak itu langsung kami bawa dengan ransel,” tegasnya. Setelah itu, kotaknya langsung dievakuasi dengan menggunakan jalur darat dari Posko Cimelati.

Sementara itu, evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet akan dilanjutkan, meskipun masa tanggap darurat tujuh hari sudah berakhir. Evakuasi dilanjutkan karena masih banyak korban belum ditemukan. Hingga kemarin tercatat sudah ada 31 kantong jenazah yang dievakuasi dari Bogor ke Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur, untuk proses identifikasi. Adapun korban yang menumpang pesawat nahas tersebut berjumlah 45 orang.Posisi korban diperkirakan berada di lembah yang kedalamannya mencapai 1.500 meter sehingga sulit dijamah tim SAR. Sementara tim SAR masih berada di kedalaman 600 meter dari lokasi kecelakaan, yang diperlebar hingga radius 250 meter.

“Melihatkondisiyangada, kamiakan meneruskan sampai nanti ada keputusan lebih lanjut,” kata Daryatmodalamkonferensipers di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta,kemarin. Kemarin juga hari terakhir tim evakuasi dari Rusia membantu proses evakuasi jatuhnya pesawat SSJ-100. Bila dirasa belum cukup,waktu tim Rusia di Indonesiaakandiperpanjang. “Tim Rusia kasih waktu 3 hari. Kalau mereka merasa perlu diperpanjang, kan kita tidak begitu saja bilang tidak boleh masuk. Dikasih waktu oleh danrem,” kata Search Mission Coordinator (SMC) evakuasi Sukhoi Superjet 100,Putu Parwa,di landasan heli Cijeruk,Pasir Pogor, Kabupaten Bogor,kemarin.

Adapun di TKP, tim SAR melakukan penyapuan lokasi jatuhnya pesawat SSJ-100 dengan bergerak vertikal ke kiri dan ke kanan untuk memastikan tidak ada lagi jenazah yang tidak terevakuasi.Tim SAR Rusia juga sudah sampai ke lokasi pesawat jatuh dan membantu evakuasi.Ketua tim SAR Rusia, Cupalenkov, melalui penerjemahnya mengakui medan Gunung Salak sangat berat. ( Ari/16-5-2012)
Read More

Pemilihan Kasir

8:04 AM | , , , , , , , ,

Calon Kasir di Musrenbang Kecamatan Sumbersuko
Kabar PNPM Sumbersuko- Sesuai dengan agenda yang telah disepakati dalam MAD Sosialisasi PNPM-MP Kecamatan Sumbersuko Tahun Anggaran 2012 pada 15 Nopember 2011 lalu. Pelaksanaan tes calon Kasir UPK PNPM MPd Kecamatan Sumbersuko dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Sumbersuko pada tanggal 07 Februari 2012.
      
Pembukaan Tes yang diikuti oleh 7 orang peserta tersebut dihadiri oleh FasKeu Kab. Lumajang, Zamroni, SE, Camat Sumbersuko  Trikondo Cahyono. S.Sos, PjOK PNPM-MPd Kecamatan Sumbersuko  Gandu , ST, Ketua dan Anggota BKAD yaitu Bapak Sanan dan Bapak Suryadi, SH dan FK Kec. Sumbersuko A. Fadjar R. S.Sos.
               
Materi tes berupa tes administrasi, tes tulis, tes komputer dan tes wawancara dilaksanakan pada hari yang sama. ( Ari/UPK Sumbersuko )
Read More

Bedah Rumah UPK Sumbersuko

8:41 PM | , , , , , , , , , ,

Warga miskin (gakin) di Kecamatan Sumbersuko benar-benar beruntung dibandingkan di daerah lain. Selain mendapat berbagai pelayanan gratis, gakin Balikpapan juga mendapat kesempatan emas berupa rehab total rumahnya. Program bedah rumah seperti itu, saat ini dilakukan oleh Panitia Bedah Rumah yang dibentuk oleh Forum Musyawarah Desa Khusus di Kantor UPK Kecamatan Sumbersuko.

“Tujuan bedah rumah ini agar gakin dapat tinggal di rumah yang lebih baik dan sehat,” jelas Ketua BKAD Kecamatan Sumbersuko, Bapak SANAN di kantornya, kemarin (5/4).

Gakin yang berhak mendapatkan program rehab total, ia menerangkan, adalah gakin ber-KTP Kecamatan Sumbersuko, punya rumah yang tidak layak huni, serta tidak memiliki perkara dengan pihak manapun. 

 “Rumah GAKIN ini kami bangunkan dengan dana yang semaksimal mungkin dari Alokasi Surplus UPK Tahun Anggaran 2011,” imbuh Bapak SANAN yang sekaligus Ketua AKD Kabupaten Lumajang.
Bedah Rumah UPK PNPM Sumbersuko
Bedah Rumah di Desa Purwosono

Masih menurut dia, dana rehab bagi rumah gakin disediakan oleh UPK Kecamatan Sumbersuko dari Alokasi Surplus dibantu dengan Swadaya masyarakat sekitar dengan total dana Rp 30.000.000,- ( Tiga Puluh Juta Rupiah ). digunakan hanya untuk 6 rumah yang berada di beberapa wilayah Kecamatan Sumbersuko.

 “Tahun ini ada 6 unit rumah yang dibedah, seluruhnya sudah rampung dikerjakan dan berada di Kecamatan Sumbersuko terdiri dari 5 Desa Penerima dari 8 Desa yang ada di wilayah Kecamatan Sumbersuko,” tambahnya.

Kelima Desa tadi, ia melanjutkan, banyak memiliki gakin sehingga bedah rumah dilakukan di Desa tersebut. Program ini sudah berjalan sejak tahun 2009, namun dahulunya hanya di alokasikan untuk RTM berupa sembako, tapi tahun ini yang notabene Alokasinya cukup besar, maka kami membaginya menjadi dua kegiatan. Yaitu Rehab Rumah dan Sembako.
           
”Tahun ini bedah rumah dinilai berhasil dan tahun depan (2012, Red) kita menambahnya lagi, diusahakan tiap Desa mendapat jatah untuk bedah rumah,” pungkas Bapak Sanan. ( Ari*UPK Sumbersuko)
Read More

Diusulkan, Pengentasan Kemiskinan dengan Bank Desa

9:51 AM | , , , , , , , ,

Target pengentasan kemiskinan di Provinsi Jawa tengah yang termaktub dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013 belum terpenuhi. Oleh karena itu kalangan DPR Jateng mendesak pemerintah menetapkan program strategis kerakyatan, salah satunya melalui pembentukan lembaga keuangan di tingkat desa.
Usulan ini disampaikan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP) dalam laporan hasil reses yang dibacakan pada rapat paripurna di Gedung Berlian DPRD Jateng, Selasa (17/4). "Perlu dibentuk semacam bank desa yang mampu mengucurkan kredit dengan bunga ringan sekitar 0,5 persen," kata Ketua Fraksi PPP Istajib AS.
Bank Desa ini menurutnya diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi rakyat. Selama ini petani dan pengusaha UMKM kesulitan mendapatkan modal karena keterbatasan pengetahuan dan akses perbankan. Keberadaan lembaga keuangan di tingkat kecamatan seperti BPR/BKK belum mampu sepenuhnya memenuhi kebutuhan modal rakyat kecil.
Diperlukan suatu lembaga keuangan yang mudah dijangkau masyarakat di pedesaan dan tidak sulit dalam persyaratan pemberian kredit. Program ini bahkan tidak hanya perlu dijalankan di Jateng. Tetapi juga secara nasional, mengingat persoalan yang dihadapi masyarakat kecil relatif sama di setiap daerah.
"Dengan demikian, angka kemiskinan dan pengangguran dapat ditekan secara drastis," ucap Anggota komisi B DPRD Jateng tersebut.
Istajib menambahkan, untuk membentuk bank desa tersebut tidak membutuhkan anggaran besar. Cukup sekitar Rp 400-500 juta per desa atau total Rp 4,2 triliun yang bisa dihimpun dari sharing antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten kota. "Jumlah desa di Jateng sekitar 8.400-an. Dengan sistem sharing  itu saya kira tidak memberatkan pusat dan daerah," ujarnya.
Pada tahun 2010 Pemprov Jateng menargetkan penuntasan kemiskinan sebesar 16,21 persen dari total penduduk Jateng sebanyak 32.382.657 jiwa (sensus penduduk 2010). Namun realisasinya lebih rendah dari target tahun ketiga dalam RPJMD, karena hanya terealisir sebesar 15,49 persen. Masih ada selisih 0,72 persen yang belum dientaskan.
Read More

Tips Menghasilkan Uang Banyak

9:35 AM | , , , , , , , , ,

Entah mengapa, setelah 4 hari posting berjudul Cara Mencari uang di Internet tiba-tiba menghilang dari SERP GooGLe. Padahal, sebelumnya posting tentang tips cari uang di internet tersebut berada pada posisi yang bagus pada halaman 1. Akhirnya, daripada harus ngoprek artikel yang memang sudah final itu, lebih baik posting lagi saja. Topik pembicaraan sama, isi diperkaya. Ya, kan? Ya, toh?

Pada posting cara mencari uang di  internet itu saya menyinggung tentang cafebisnis online sebagai usaha rumahan. Saya memang termasuk member cafebisnis.com dan telah banyak mendapatkan ilmu tentang cari uang lewat internet. Akhirnya timbul keberanian untuk  membeli domain dan hosting. Saya membangun beberapa web, di antaranya web iklan baris dan web toko online. Karena saya juga berprofesi sebagai guru, untuk berbagi RPP dan model pembelajaran gratis kepada sesama guru, saya juga punya blog pendidikan berbasis wordpress.

Kalau Anda bisa dengan mudah menemukan tulisan ini, itu juga ilmu yang saya peroleh dari cafebisnis. Para blogger menyebutnya teknik SEO (Search  Engine Optimation – Optimasi Mesin Pencari).  Untuk mendapatkan ilmu cara mencari uang di internet, saya hanya membayar 197 ribu rupiah kepada pengelola cafebisnis, Lutvi Avandi. Sangat murah, menurut saya, dibanding harus mengikuti seminar atau mendatangkan guru privat untuk bisnis online. Sebagai member premium atau member berbayar - soalnya member gratis juga boleh, kok - kita diajari langkah-langkah membuat web, cara optimasi web untuk mendatangkan ribuan pengunjung, dan akhirnya cara mendapatkan uang dari blog/web. Ya, sebagai usaha rumahan gitulah, soalnya dilakukan di rumah. Dilengkapi pula dengan skrip dan tool untuk membangun web/blog yang mudah diikuti. Asyiiik, heeee…

Pertanyaannya, apakah sudah berhasil cari Cara Mencari uang di Internet dari internet, Mas? Jawabannya, sudah dong, deh! Banyak ya, Mas? Banyak atau sedikit itu relatif. Kalau kita termasuk orang yang pandai bersyukur, berapapun rejeki yang kita terima, kita nikmati dengan senang hati. Karena dengan begitu, nikmat akan terus ditambah oleh Yang Kuasa. Ya, kan? Ya, toh?

Dalam usaha cari uang di internet, saya selalu mengingatkan ini: jangan pernah berharap kaya mendadak dari internet. Nanti anda akan terbuai oleh rayuan janji-janji cepat kaya dengan mendapatkan jutaan rupiah dalam sehari. Uangnya siapa? Apalagi tanpa melakukan apa-apa (memelihara tuyul, atau menipu orang, ya). Hiii… maaf, Gan.

Wah, isi tulisannya kok ke mana-mana, ya. Lalu mana tips cara mencari uang di internet seperti judul posting ini?  Ini: bikin web/blog, datangkan pengunjung sebanyak-banyaknya, lalu jualan apa saja yang bisa dijual, menjual jasa boleh, menjual produk digital boleh, menjual produk barang, juga boleh. Ada lagi yang mudah. Ini: membantu menjualkan produk orang lain untuk mendapatkan komisi, melayani jasa pemasangan iklan di blog, dan banyak lagi yang lainnyaaaaa (kayak lagunya Rhoma Irama).

Lha wong, saya ini tidak bisa bikin blog atau web kok, Mas? Wadow! Di atas kan sudah saya sebutkan di mana harus belajar, yang linknya berwarna merah, tuh. Di-klik aja linknya untuk meluncur ke TKP, lalu daftar. Kalau belum punya uang, ya jadi free member dulu, setelah duit terkumpul silakan membayar agar menguasai cara mencari uang di internet secara lebih lengkap. Enak, toh? Manteb, toh?  Saya inginnya cepat langsung dapat puluhan juta kok, Mas? Wadow, lha di atas kan sudah saya sebutkan juga: memelihara tuyul atau menipu orang atau kalau mau risikonya: merampok bank. Jangan, dong deh! Kembalilah ke jalan yang benar.
Read More

Tips Cara Cepat Meningkatkan PageRank Google

3:50 PM | , , , , , , , , ,

Tips Cara Cepat Meningkatkan PageRank Google

Tips Cara Cepat Meningkatkan PageRank Google

Berikut ini saya akan membeberkan beberapa rahasia menaikkan Page Rank di Google. Beberapa teman ada yang pernah berpendapat kalau PageRank itu tidak berpengaruh terhadap meningkatnya trafik blog kita di google. Menurut saya pribadi Page Rank tetap ada pengaruhnya pada kenaikan jumlah pengunjung kami di www.jasa-pembuatan-blog.com maupun di www.jasa-pembuatan-web.com . Sebab ini terbukti setelah naiknya PageRank nya, jumlah trafik blog ini meningkat walopun masih harus dengan rajin posting artikel baru atau memberikan backlink.

cara Belajar SEo untuk menaikkan Page Rank Google blog kita? Semua Tips meningkatkan Page Rank toko blog masih berkisar seputar langkah awal seo blogger. Yaitu dengan membuat tulisan artikel yang berkualitas atau orisinal. Cara Cepat Meningkatkan Pagerank blog Apa yang kita praktekkan tak lain dengan mengamati teknik seo on page blog atau website.

Lebih mudahnya dalam memperoleh pagerank dari google adalah dengan mengikuti 7 cara cepat meningkatkan pagerank google sebagai berikut :
1. Tulis sebuah konten atau artikel yang relefan sesuai dengan tema judul blog. Jangan pernah kepincut untuk ikut-ikutan tulis artikel yang sedang digembor gemborkan, padahal blog kita tidak berkaitan dengan topik tersebut. Contohnya saja blog kita bertemakan belajar seo blog, tapi malah kemudian menulis Kata-kata Mutiara Cinta, atau bicara tentang kemiskinan masyarakat.

2. Bertukar link dengan blog lain. Setelah melakukan link exchange dengan sesama blogger indonesia, nilai page rank blog belajar seo ini lebih cepat naik page ranknya. Perlu diperhatikan kita juga harus pilih-pilih blog yang akan diajak bertukar link, jangan sampai blog itu tidak sesuai dengan blog kita, seperti blog dengan content pornografi. Blog yang baru pun jika kita bisa merawat dengan baik dan PR blog tersebut naik, maka akan berdampak baik buat blog kita.

3. Tautkan link blog kita ke tulisan yang lainnya dan blog dummy/ blog farm milik kita yang berkualitas. Karena selain menautkan link ke blog dummy, harus juga melakukan tukar link dengan blog yang telah memiliki PR dan trafik tinggi. Optimasi blog dummy kita dengan memberikan backlink agar hasil link dari dummy kita berkualitas.

4. Jangan Sering mengganti template blog. Saat baru mengoptimalkan blog kita, sebaiknya jangan sering mengganti template. Karena menurut pengalaman ketika kita sering ganti theme sama saja membingungkan google saat melakukan pekerjaannya.

5. Update secara berkala. Dengan selalu mengupdate artikel di blog , akan memberikan nilai plus bagi blog kita karena bukan dianggap sebuah blog farm
.
6. Berkomentar di Blog Dofollow. Namun menurut saya pribadi berkomentar di blog nofollow pun baik untuk meningkatkan trafik blog dan memperkuat nilai PageRank blog sobat.

7. Desain tampilan blog anda agar terlihat profesional.
Itulah beberapa hal yang bisa meningktakan page rank kita di google. Bisa kita terapkan jika kita ingin meningkatkan pengunjung di blog kita.
Read More

Perlunya PNPM untuk kami...

9:16 AM | , , , , , , , ,

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat di mana program tersebut diluncurkan. Itu karena pembangunan yang dihasilkan PNPM mampu meng-cover kebutuhan dan kelengkapan sarana dan prasarana yang ada.
PNPM yang kami perlukan
Hal itu dikemukakan Kepala Desa Aek Bayur Usri Siregar, didampingi Koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Husni Hakim Siregar dan Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Baharuddin Harahap dan Ali Gusti Siregar, di sela-sela peninjauan pembangunan jalan warga, pada Rabu, 20 Juli 2011. Oleh karena itu, lanjut dia, untuk kesuksesan PNPM diperlukan peran serta dan masyarakat terhadap lingkungan.
“Program PNPM ini sangat dinamis, karena sejalan dengan apa yang diinginkan pemerintah daerah. Program ini juga memiliki skala prioritas dari tingkat seleksi kebutuhan. Kemudian, program ini juga memberikan beban dan tanggung jawab atas pelaksanaan hingga taraf manfaat dari bangunan yang disepakati lewat musyawarah," tutur Usri Siregar. Ia mengatakan, pembangunan jalan ini dinilai bermanfaat karena selama ini kondisinya kurang baik.
Menurut dia, kegiatan yang dikerjakan KSM Berdaya ini adalah pengaspalan dengan volume 100 meter x 3 meter, dengan dana Rp22,5 juta, ditambah swadaya sebesar Rp2,685 juta, atau total dana Rp25,105 juta.
Meski dananya terbilang minim, tapi KSM bertekad mengutamakan kualitas. “Karena pada dasarnya kita sendiri yang memanfaatkan jalan ini,” ujar Baharuddin Harahap.
Ia berharap, ke depannya kegiatan ini berkesinambungan. Karena tanpa PNPM, pembangunan sarana dan prasarana tidak akan mungkin terpenuhi. “Terbukti, dengan adanya PNPM ini sudah banyak pembangunan di desa kami yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” katanya.
Di tempat terpisah, salah satu pelaku PNPM Desa Aek Bayur yang tidak mau disebutkan namanya, kepada wartawan mengatakan, sejak Usri Siregar menjadi Kepala Desa Aek Bayur, banyak perubahan yang dialami.
“Setiap ada kegiatan di desa, yang sifatnya membangun, beliau selalu mendukung. Terus terang, kades kami sangat merakyat dan loyalitasnya juga cukup tinggi,” ungkapnya.
Read More

Dahlan Iskan Kejutkan Ponpes Ngruki,..

7:56 AM | , , , , , , , , ,

Semarang Pertengahan Maret 2012 lalu, ternyata Menteri BUMN Dahlan Iskan tiba-tiba mendatangi Pondok Pesantren Ngruki, Solo. Dia sempat kesulitan masuk ke dalam ponpes, karena satpam tak mengenalinya.

Dahlan datang ke Ponpes Ngruki dengan menumpang mobil Alphard didampingi rombongan yang menumpang dua mobil lainnya. Rombongan Dahlan juga dikawal sebuah mobil patroli polisi. Dahlan dan rombongan mampir ke Ponpes Ngruki setelah melakukan kunjungan kerja ke Sragen.

"Satpam pondok sempat menolaknya. Tapi, seorang ustad kemudian meminta satpam untuk mempersilakan masuk karena sang tamu ingin menunaikan salat Jumat," kata Direktur Ponpes Ngruki Ustad Wahyudin saat memberikan tausiyah dalam acara Silaturahmi dan Raker Persaudaraan Masyarakat Bisnis Madani (PMBM) di Hotel Graha Agung, Semarang, Minggu (15/4/2012). PMBM merupakan wadah para alumni Ponpes Ngruki untuk mengembangkan bisnis dan enterpreneurship.

Satpam yang berjaga di pintu gerbang pondok dan ustad yang mempersilakan sang tamu masuk ke pondok sama-sama tidak tahu bahwa sang tamu adalah Dahlan Iskan. Mereka baru mengetahui bahwa sang tamu adalah Dahlan Iskan saat Ustad Wahyudin bertemu Dahlan menjelang salat Jumat.

Wahyudin menceritakan dirinya saat itu juga tidak langsung mengenali Dahlan Iskan. Tapi setelah berpapasan dan bertegur sapa, Wahyudin mengenali bahwa pria berkacamata, berbaju putih, dan bersepatu kets itu adalah Dahlan.

Menurut Wahyudin, Dahlan bertandang ke Ponpes Ngruki sebenarnya hanya untuk ikut salat Jumat. Namun, setelah salat Jumat, Wahyudin mengajak Dahlan untuk melihat beberapa bangunan dan bertemu para santri.

Dahlan juga ingin melihat dari dekat rumah ustad Abu Bakar Ba'asyir, pendiri Pesantren Ngruki yang kini ditahan oleh Polri terkait tudingan kasus terorisme. Namun, karena anak kandung Abu Bakar Ba'asyir tidak ada di dalam rumah, Dahlan hanya bisa melihat rumah Ba'asyir dari luar. Rumah sederhana Ba'asyir terletak tidak jauh dari gerbang.

Kehadiran Dahlan di Ponpes Ngruki itu tentu mengejutkan para ustad dan santri. Selain sangat jarang ada pejabat negara yang datang ke ponpes ini, Dahlan juga datang tiba-tiba tanpa memberitahu terlebih dulu.

Staf khusus Menteri BUMN, Budi Rahman, membenarkan kunjungan Dahlan Iskan ke Ponpes Ngruki pertengahan Maret 2012 lalu. Saat itu Dahlan baru saja melakukan kunjungan kerja ke Sragen.

"Di tengah perjalanan, Pak Dahlan tiba-tiba minta supaya salat Jumat di Ponpes Ngruki saja. Jadi, datang ke Ngruki spontan saja tanpa ada rencana," kata Budi Rahman yang mengikuti kunjungan Dahlan saat dihubungi http://news.detik.com ( Senin, 16/04/2012 )
Read More

Kemiskinan adalah anak kandung yang sah dari ketidakadilan politik

8:35 AM | , , , , , , , , ,

Kemiskinan adalah anak kandung yang sah dari ketidakadilan politik, ketidakadilan hukum, ketidakadilan sistem ekonomi, ketidakadilan budaya, ketidakadilan moral dan ketidakadilan sejarah. Program penanggulangan kemiskinan yang diperkenal di abad-abad terakhir ini justru semakin memperburuk kemiskinan itu sendiri. Hal ini dilatarbelakangi karena ketidakberanian program untuk mengakui bahwa kemiskinan merupakan akibat dari berbagai ketidakadilan tersebut. Maka program bisa kita lihat lebih sibuk mengurus si miskin seolah kemiskinan bisa diatasi oleh mereka sendiri, tapi lupa dengan membiarkan segala sistem ketidakadilan itu tetap terus berjalan. Dan yang lebih menyedihkan, progra-program untuk orang miskin dicitrakan sebagai “kebaikan” negara (pemerintah dan kroni) terhadap rakyat. Padahal, negara-lah yang selama ini absen dalam mencegah kemiskinan terjadi, dengan menjadi salah satu elemen yang melegalkan berbagai ketidakadila tersebut. (kiriman dari Joko– Ketua UPK Sumbersuko via SMS)
Sebelumnya beliau juga mengirimi saya SMS yang berisi; Indikator Masyarakat Desa disebut MISKIN :
1. Kurangnya kesempatan memperoleh pendidikan
2. Memiliki lahan dan modal pertanian terbatas
3. Tidak ada kesempatan untuk berinvestasi di sektor pertanian
4. Kurangnya kesempatan memperoleh kredit
5. Tidak terpenuhinya kebutuhan dasar, yaitu sandang, pangan dan perumahan
6. Berurbanisasi ke Kota
7. Cara bertani masih tradisional
8. Kurangnya produktifitas usaha
9. Tidak memiliki tabungan
10. Kesehatan kurang terjamin
11. Tidak memiliki asuransi dan jaminan sosial
12. Terjadinya KKN dalam pemerintahan desa
13. Tidak memiliki akses untuk memperolah air bersih
14. Tidak adanya partisipasi dalam pengambilan keputusan publik.
Kedua SMS tersebut yang dikirimkan kepada saya hanya saudara Wahyu sendiri yang tahu jelas maksud dan tujuannya. tapi saya meresponnya dengan berpikir bahwa ini adalah ajakan yang positif. Beliau menunjukan komitmen yang kuat terhadap program pemberdayana yang menjadi kesibukan hariannya, ditengah cara berpikir yang pendek dan lebih mementing diri sendiri yang jujur saja menjadi penyakit akut teman-teman di pemberdayaan.
Kembali merenung dan mereoritentasi program sungguh sesuatu yang asing buat kita. Bergelut dengan orang miskin menjadikan kita benar-benar arogan dengan menganggap bahwa si “miskin” merupakan objek dimana keberadaan mereka menjadi mata pencaharian yang basah. Si “miskin” yang berpendidikan rendah, bermata pencaharian tidak jelas dan tidak mengerti bagaimana seharusnya masa depan dicapai menjadi penting untuk tetap “begitu” agar kita memiliki ruang untuk memuaskan arogansi kita. padahal pada tulisan di atas tadi jelas bahwa kemiskinan merupakann “produk” ketidakadilan, dia tidak lahir sendiri; dia terlahir karena sistem yang buruk. Kita masih memiliki kesempatan untuk kembali mendudukan persoalan kemiskinan sebagai persoalan sistematis, tidak seperti yang dituduhkan sekarang bahwa kemiskinan merupakan akibat dari kemalasan dan kurangnya usaha si “miskin” sendiri. Sehingga kita bisa menghentikan stigma negatif terhadap mereka. Bisa kembali mengajak mereka bicara di meja yang sama sebagai pelaku, bukan membiarkan mereka di luar kemudian kita memutuskan untuk mereka seolah kita paling tahu apa yang mereka butuhkan.
Read More

Jakarta hari ini

8:01 AM | , , , , , , , ,

Sepanjang hari Selasa (27/3/2012) ini, Kota Jakarta akan ramai oleh ribuan peserta aksi unjuk rasa menentang kenaikan harga BBM.

Paling tidak akan ada 18 rombongan pengunjuk rasa yang akan mendatangi atau berunjuk rasa di depan Istana Negara, Bunderan HI, dan DPR/MPR RI. Satu rombongan, yakni Aliansi Rakyat untuk SBY (ARUS) akan unjuk rasa mengecam tindakan aksi anarkis yang menyikapi kenaikan harga BBM.

Mereka akan unjuk rasa hanya di depan Istana Negara dan Bunderan HI. Sedangkan yang semula berencana unjuk rasa hari ini, namun dibatalkan, adalah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dengan massa sekitar 25 ribu dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonsesia (KSPI) dengan massa sekitar 10 ribu. Aksi mereka ditunda menjadi Kamis (29/3/2012).

Dari 19 rombongan unjuk rasa hari ini, yang sebelumnya memberi tahu Polda Metro Jaya rencana kegiatan mereka, hanya ada enam rombongan. Sisanya, tidak memberitahu rencana kegiatannya.

Informasi dari Humas Polda Metro Jaya, Selasa dini hari, rombongan terbesar aksi unjuk rasa adalah dari PDI Perjuangan DPD DKI Jakarta.

Koordinator aksi, Prasetro Edi M, dalam pemeritahuannya kepada Polda Metro Jaya, menyebutkan peserta unjuk rasanya antara 4.000 sampai 5.000 orang. Titik kumpulnya di Tugu Proklamasi dan Jalan Diponegoro 58, Jakarta Pusat. Selain dari PDI Perjuangan, rombongan aksi unjuk rasa yang memberitahukan rencana kegiatannya adalah rombongan atau kelompok yang menamakan dirinya Aliansi Hijau dan Front Oposisi Rakyat Indonesia atau FOR Indonesia, yang masing-masing peserta aksinya berjunlah 500 orang.

Aliansi Hijau ini adalah politisi atau kader dari DPP PBB dan DPP PKNU, yang titik kumpulnya di kantor PKNU di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat dan kantor PBB di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Sedangkan FOR Indonesia adalag gabungan aktivis dari PRP, KSN, FSBKU, SHI, Walhi, KPA, KPRI, KSPSI, Serabut, dan SBJP.

Yang dengan pemberitahuan sebelumnya, juga rombongan Aksi Bersama Buruh Tolak Hubungan Kerja Mitra, Kenaikan Harga BBM & TDL, yang menurut salah seorang koordinator lapangannya, Abdul Rosid, peserta aksinya sekitar 250 orang.

Titik keberangkatan mereka di Tanah Merdeka Cilincing, KBN Pintu Utara Cacing, dan Terimal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dua rombongan lainnya adalah Gerakan Masyarakat Anti-Korupsi (30 orang) dengan titik kumpul di TIM Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, dan Forum Komunikasi Mahasiswa Indonesia Timur (300 orang).

Sedangkan yang diperkirakan akan unjuk rasa juga, namun tidak memberitahu ke Polda Metro Jaya, antara lain rombongan ARUS (100 orang), Pemuda Kebangsaan (200 orang), Kelompok Cipayung (300 orang), Aliansi Rakyat Peduli Minyak (100 orang), Konsolidasi Nasional Mahasiswa Indonesia (500 orang), dan Fron Transportasi Jakarta (50).
Read More

Semoga Demo berlangsung aman

7:43 AM | ,

SURAKARTA, — Kebijakan pemerintah untuk menyiagakan aparat TNI saat menghadapi demo menuai kritik dari berbagai kalangan. Salah satunya orang nomor satu di Muhammadiyah, Din Syamsuddin.
Di sela-sela acara panen raya di desa Pulosari, Kebakkramat, Karanganyar, Surakarta, Minggu (25/3/2012), Din menjelaskan bahwa kebijakan tersebut merupakan bentuk sikap keras kepala dari pemerintah dalam rencana menaikkan harga BBM.

"Pengerahan tentara itu menandakan pemerintah bersikukuh dengan kebijakan tersebut, dan tidak dalam porsinya TNI harus berhadapan dengan mahasiswa. Seharusnya TNI mengamankan negara dari ancaman luar terhadap simbol-simbol negara atau obyek vital," kata Din Syamsuddin, Minggu.

Ketua PP Muhammadiyah tersebut juga menambahkan bahwa munculnya aksi tersebut karena aksi menolak kenaikan BBM tidak ditanggapi.
"Sayangnya di negara kita ini, unjuk rasa atau unjuk pikir atau demonstrasi itu berbeda dengan luar negeri; meskipun hanya satu orang yang demo, pasti cepat ditanggapi," katanya.
Sikap pembiaran dari pemerintah tersebut yang dianggap menjadi sebab terjadinya bentrok. Din Syamsuddin juga mengecam kebijakan tersebut hanya akan menyengsarakan rakyat.
Oleh karena itu, Muhammadiyah bersama elemen masyarakat lainnya berencana mendatangi Mahkamah Konstitusi yang akan mengajukan pertanyaan apakah kebijakan menaikkan BBM tersebut bertentangan dengan keputusan MK, bahwa MK telah membatalkan Pasal 28 Ayat 2 Undang-Undang Migas tentang pelepasan harga minyak bumi dan gas yang mengikuti pasar.
Read More

logo upk sumbersuko

9:06 AM | ,

Read More

Sejarah PNPM Sumbersuko

10:02 AM | ,

Apa itu PNPM Mandiri Perdesaan?
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM Mandiri Perdesaan atau PNPM-Perdesaan atau Rural PNPM) merupakan salah satu mekanisme program pemberdayaan masyarakat yang digunakan PNPM Mandiri dalam upaya mempercepat penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di wilayah perdesaan. PNPM Mandiri Perdesaan mengadopsi sepenuhnya mekanisme dan prosedur Program Pengembangan Kecamatan (PPK) yang telah dilaksanakan sejak 1998. PNPM Mandiri sendiri dikukuhkan secara resmi oleh Presiden RI pada 30 April 2007 di Kota Lumajang, Jawa Timur.

Program pemberdayaan masyarakat ini dapat dikatakan sebagai program pemberdayaan masyarakat terbesar di tanah air. Dalam pelaksanaannya, program ini memusatkan kegiatan bagi masyarakat Indonesia paling miskin di wilayah perdesaan. Program ini menyediakan fasilitasi pemberdayaan masyarakat/ kelembagaan lokal, pendampingan, pelatihan, serta dana Bantuan Langsung untuk Masyarakat (BLM) kepada masyarakat secara langsung. Besaran dana BLM yang dialokasikan sebesar Rp750 juta sampai Rp3 miliar per kecamatan, tergantung jumlah penduduk.

Dalam PNPM Mandiri Perdesaan, seluruh anggota masyarakat diajak terlibat dalam setiap tahapan kegiatan secara partisipatif, mulai dari proses perencanaan, pengambilan keputusan dalam penggunaan dan pengelolaan dana sesuai kebutuhan paling prioritas di desanya, sampai pada pelaksanaan kegiatan dan pelestariannya.

Pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan berada di bawah binaan Direktorat Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Departemen Dalam Negeri. Program ini didukung dengan pembiayaan yang berasal dari alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dana hibah dari sejumlah lembaga pemberi bantuan dibawah koordinasi Bank Dunia.
     Wikisource memiliki naskah sumber yang berkaitan dengan artikel ini:
Keputusan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Nomor : 23/KEP/MENKO/KESRA/VII/2007

Prinsip Pokok PNPM Mandiri Perdesaan
Dalam pelaksanaannya, PNPM Mandiri Perdesaan menekankan prinsip-prinsip pokok SiKOMPAK, yang terdiri dari:
•    Transparansi dan Akuntabilitas. Masyarakat harus memiliki akses yang memadai terhadap segala informasi dan proses pengambilan keputusan, sehingga pengelolaan kegiatan dapat dilaksanakan secara terbuka dan dipertanggung-gugatkan, baik secara moral, teknis, legasl maupun administratif
•    Desentralisasi. Kewenangan pengelolaan kegiatan pembangunan sektoral dan kewilayahan dilimpahkan kepada Pemerintah Daerah atau masyarakat, sesuai dengan kapasitasnya
•    Keberpihakan pada Orang/ Masyarakat Miskin. Semua kegiatan yang dilaksanakan mengutamakan kepentingan dan kebutuhan masyarakat miskin dan kelompok masyarakat yang kurang beruntung
•    Otonomi. Masyarakat diberi kewenangan secara mandiri untuk berpartisipasi dalam menentukan dan mengelola kegiatan pembangunan secara swakelola
•    Partisipasi/ Pelibatan Masyarakat. Masyarakat terlibat secara aktif dalam setiap proses pengambilan keputusan pembangunan dan secara gotong-royong menjalankan pembangunan
•    Prioritas Usulan. Pemerintah dan masyarakat harus memprioritaskan pemenuhan kebutuhan untuk pengentasan kemiskinan, kegiatan mendesak dan bermanfaat bagi sebanyak-banyaknya masyarakat, dengan mendayagunakan secara optimal berbagai sumberdaya yang terbatas
•    Kesetaraan dan Keadilan Gender. Laki-laki dan perempuan mempunyai kesetaraan dalam perannya di setiap tahap pembangunan dan dalam menikmati secara adil manfaat kegiatan pembangunan tersebut
•    Kolaborasi. Semua pihak yang berkepentingan dalam penanggulangan kemiskinan didorong untuk mewujudkan kerjasama dan sinergi antar-pemangku kepentingan dalam penanggulangan kemiskinan
•    Keberlanjutan. Setiap pengambilan keputusan harus mempertimbangkan kepentingan peningkatan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya untuk saat ini tetapi juga di masa depan, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan

PNPM Mandiri Perdesaan juga memiliki prinsip lainnya, yakni:
•    Bertumpu pada pembangunan manusia. Setiap kegiatan diarahkan untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia seutuhnya
•    Demokratis. Setiap pengambilan keputusan pembangunan dilakukan secara musyawarah dan mufakat dengan tetap berorientasi pada kepentingan masyarakat miskin

Prinsip-prinsip dalam PNPM Mandiri Perdesaan juga dikenal dengan sebutan SiKOMPAK Aku Lanjut dengan tagline: SiKOMPAK, Kunci Kemandirian Desa Kami.

Prinsip tersebut selain memiliki filosofi yang mencerminkan prinsip-prinsip program dalam arti harafiah, juga ingin mengajak masyarakat untuk kompak bersatu padu dalam mendukung upaya penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di wilayah perdesaan. Melalui SiKOMPAK ini diharapkan kemandirian desa dapat terwujud.
Cakupan Wilayah PNPM Mandiri Perdesaan
Selama pelaksanaan PPK (PPK I, PPK II, PPK III dan PNPM PPK) sejak 1998-2007, program pemberdayaan masyarakat terbesar ini telah menjangkau lebih dari separuh desa termiskin di tanah air. Pada 2007 saja, pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan (PNPM-PPK) menjangkau 26.724 desa dari 1.837 kecamatan di 32 provinsi. Pada 2008, PNPM Mandiri Perdesaan dinikmati di 34.031 desa dari 2.230 kecamatan di 32 provinsi di tanah air. Sedangkan pada 2009, jumlahnya mencapai 50.201 desa dari 3.908 kecamatan di tanah air. Jumlah tersebut belum termasuk desa yang memperoleh pendanaan dari program-program lain yang melekat pada PNPM Mandiri Perdesaan, seperti PNPM Generasi Sehat dan Cerdas (PNPM-Generasi), PNPM Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pulau Nias (PNPM-R2PN), PNPM Rencana Strategis Pembangunan Kampung (PNPM-Respek), PNPM Program Pengembangan Sistem Pembangunan Partisipatif (PNPM-P2SPP), dan lain-lain.
Pada 2010, berdasarkan ancar-ancar Lokasi dan Alokasi BLM PNPM Mandiri yang dikeluarkan per Agustus 2009, pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan akan meliputi 4.805 kecamatan di 32 provinsi atau mencapai 75,9% dari total lokasi PNPM Mandiri.
[sunting] Cara Kerja PNPM Mandiri Perdesaan
PNPM Mandiri Perdesaan dilaksanakan melalui upaya-upaya pemberdayaan dan partisipasi masyarakat di wilayah perdesaan melalui tahapan-tahapan kegiatan berikut:
•    Sosialisasi dan penyebaran informasi program. Baik secara langsung melalui fórum-forum pertemuan maupun dengan mengembangkan/ memanfaatkan media/ saluran informasi masyarakat di berbagai tingkat pemerintahan
•    Proses Partisipatif Pemetaan Rumahtangga Miskin (RTM) dan Pemetaan Sosial. Masyarakat diajak untuk bersama-sama menentukan kriteria kurang mampu dan bersama-sama pula menentukan rumahtangga yang termasuk kategori miskin/ sangat miskin (RTM). Masyarakat juga difasilitasi untuk membuat peta sosial desa dengan tujuan agar lebih mengenal kondisi/ situasi sesungguhnya desa mereka, yang berguna untuk mengagas masa depan desa, penggalian gagasan untuk menentukan kegiatan yang paling dibutuhkan, serta mendukung pelaksanaan kegiatan pembangunan dan pemantauannya
•    Perencanaan Partisipatif di Tingkat Dusun, Desa dan Kecamatan. Masyarakat memilih Fasilitator Desa atau Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD) --satu laki–laki, satu perempuan-- untuk mendampingi proses sosialisasi dan perencanaan. KPMD ini kemudian mendapat peningkatan kapasitas untuk menjalankan tugas dan fungsinya dalam mengatur pertemuan kelompok, termasuk pertemuan khusus perempuan, untuk melakukan penggalian gagasan berdasarkan potensi sumberdaya alam dan manusia di desa masing-masing, untuk Menggagas Masa Depan Desa. Masyarakat kemudian bersama-sama membahas kebutuhan dan prioritas pembangunan di desa dan bermusyawarah untuk menentukan pilihan jenis kegiatan pembangunan yang prioritas untuk didanai. PNPM Mandiri Perdesaan sendiri menyediakan tenaga konsultan pemberdayaan dan teknis di tingkat kecamatan dan kabupaten guna memfasilitasi/ membantu upaya sosialisasi, perencanaan dan pelaksanaan kegiatan. Usulan/ gagasan dari masayarakat akan menjadi bahan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
•    Seleksi/ Prioritas Kegiatan di Tingkat Desa dan Kecamatan. Masyarakat melakukan musyawarah di tingkat desa dan kecamatan untuk memutuskan usulan kegiatan prioritas yang akan didanai. Musyawarah ini terbuka bagi segenap anggota masyarakat untuk menghadiri dan memutuskan jenis kegiatan yang paling prioritas/ mendesak. Keputusan akhir mengenai kegiatan yang akan didanai, diambil dalam forum musyawarah antar-desa (MAD) di tingkat kecamatan, yang dihadiri oleh wakil–wakil dari setiap desa dalam kecamatan yang bersangkutan. Pilihan kegiatan adalah open menu untuk semua investasi produktif, kecuali yang tercantum dalam daftar larangan (negative list). Dalam hal terdapat usulan masyarakat yang belum terdanai, maka usulan tersebut akan menjadi bahan kajian dalam Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
•    Masyarakat Melaksanakan Kegiatan Mereka. Dalam forum musyawarah, masyarakat memilih anggotanya sendiri untuk menjadi Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di setiap desa untuk mengelola kegiatan yang diusulkan desa yang bersangkutan dan mendapat prioritas pendanaan program. Fasilitator Teknis PNPM Mandiri Perdesaan akan mendampingi TPK dalam mendisain sarana/ prasarana (bila usulan yang didanai berupa pembangunan infrastruktur perdesaan), penganggaran kegiatan, verifikasi mutu dan supervisi. Para pekerja yang terlibat dalam pembangunan sarana/ prasarana tersebut berasal dari warga desa penerima manfaat
•    Akuntabilitas dan Laporan Perkembangan. Selama pelaksanaan kegiatan, TPK harus memberikan laporan perkembangan kegiatan minimal dua kali dalam pertemuan terbuka desa, yakni sebelum program mencairkan dana tahap berikutnya dan pada pertemuan akhir, dimana TPK akan melakukan serah terima kegiatan kepada desa, serta badan operasional dan pemeliharaan kegiatan atau Tim Pengelola dan Pemelihara Prasarana (TP3)
[sunting] Penyaluran dan Pencairan Dana
PNPM Mandiri Perdesaan menyediakan dana langsung dari pusat (APBN) dan daerah (APBD) yang disalurkan ke rekening kolektif desa di kecamatan. Masyarakat desa dapat mempergunakan dana tersebut sebagai hibah untuk membangun sarana/ prasarana penunjang produktivitas desa, pinjaman bagi kelompok ekonomi untuk modal usaha bergulir, atau kegiatan sosial seperti kesehatan dan pendidikan. Setiap penyaluran dana yang turun ke masyarakat harus sesuai dengan dokumen yang dikirimkan ke pusat agar memudahkan penelusuran. Warga desa, dalam hal ini TPK atau staf Unit Pengelola Kegiatan (TPK) di tingkat kecamatan mendapatkan peningkatan kapasitas dalam pembukuan, manajemen data, pengarsipan dokumen dan pengelolaan uang/ dana secara umum, serta peningkatan kapasitas lainnya terkait upaya pembangunan manusia dan pengelolaan pembangunan wilayah perdesaan.
Dalam pelaksanaannya, pengalokasikan dana Bantuan Langsung bagi Masyarakat (BLM) PNPM Mandiri Perdesaan dilakukan melalui skema pembiayaan bersama (cost sharing) antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Pemda), seperti yang telah berhasil dilakukan dalam PPK III (2005-2007) dan PNPM-PPK (2007). Besarnya cost sharing ini disesuaikan dengan kapasitas fiskal masing-masing daerah, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 73/ PMK.02/2006 per 30 Agustus 2006.
Melihat kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan yang ditargetkan untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan dan memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat di perdesaan, maka program ini telah menerima dana hibah yang cukup besar dari sejumlah lembaga dan negara pemberi bantuan. Melalui PPK dan PNPM PPK (hingga 2007), PNPM Mandiri Perdesaan telah menghimpun lebih dari 168,3 dolar AS dalam bentuk trust funds dan hibah dari berbagai negara/ lembaga penyandang dana. Hibah/ trust funds tersebut merupakan wujud dukungan dan kepercayaan atas keberhasilan program pemberdayaan masyarakat terbesar di Indonesia ini.
[sunting] Hasil PNPM Mandiri Perdesaan
1. Memperluas kesempatan usaha dan membuka lapangan kerja baru
•    62,5 juta Hari Orang Kerja (HOK) dihimpun melalui pekerjaan jangka pendek, yang melibatkan lebih dari 5,5 juta pekerja yang berasal dari masyarakat perdesaan dengan imbalan sesuai dengan harga setempat
•    Dibukanya usaha dan jasa transportasi oleh masyarakat maupun pihak lain menyusul terbangunnya jalan, jembatan dan dermaga baru yang dikerjakan masyarakat dengan dana PNPM Mandiri Perdeaan
•    Lebih dari 1,57 juta warga desa, pedagang dan pengusaha kecil/ rumahtangga lokal, turut mendapatkan pinjaman dan berpartisipasi dalam kegiatan simpan pinjam PNPM Mandiri Perdesaan
2. Dampak signifikan terhadap kenaikan belanja rumah tangga perdesaan –Hasil studi di kecamatan lokasi PNPM Mandiri Perdesaan menunjukkan adanya peningkatan belanja rumah tangga yang cukup besar dibanding kecamatan non-program. Selanjutnya, semakin lama sebuah kecamatan menerima bantuan program, maka semakin besar dampaknya terhadap peningkatan belanja rumah tangga perdesaan.
3. Sasaran program yang berpihak pada orang miskin dan kesetaraan jender –Berdasarkan berbagai studi dampak sosial dan ekonomi, PNPM Mandiri Perdesaan terbukti sukses dalam menentukan sasaran dan memberikan bantuan kepada kecamatan termiskin di Indonesia, dengan sasaran kelompok masyarakat miskin. Selain itu, PNPM Mandiri Perdesaan juga dinilai sukses memberdayakan kaum perempuan
4. Meningkatkan kapasitas, kinerja lokal dan kelembagaan –Pembentukan model perencanaan dan pembiayaan partisipatif
•    Masyarakat Indonesia di lebih dari 34.100 desa telah turut berpartisipasi dalam proses demokrasi, berpartisipasi dalam perencanaan dan pengambilan keputusan menyangkut alokasi dana bagi pembangunan publik di desa masing-masing
•    Sekitar 62% dari peserta yang hadir dalam musyawarah perencanaan PNPM Mandiri Perdesaan merupakan kelompok masyarakat yang paling miskin di desanya, dan sekitar 70% tenaga kerja untuk kegiatan pembangunan sarana/ prasarana PNPM Mandiri Perdesaan berasal dari kelompok paling miskin
•    Partisipasi perempuan dalam berbagai pertemuan dan kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan terus meningkat, berkisar antara 31-46%
•    Rata – rata swadaya masyarakat secara keseluruhan adalah 17% dan bervariasi di tiap provinsi.
•    Sebanyak 82% masyarakat lokal di lokasi PPK kini menyatakan telah memiliki kemampuan berorganisasi dan kapasitas diri berkat peningkatan kapasitas yang menyertai pelaksanan PPK. Sebanyak 72% Unit Pengelola Kegiatan (UPK) di kecamatan lokasi PPK memiliki kinerja yang baik dan memadai, serta berpotensi untuk berkembang
•    Tingginya komitmen pemerintah dan kontribusi mencapai 40% dari kabupaten-kabupaten pada PPK II, PPK III, serta PNPM-PPK yang menyediakan dana bersama (matching grants) dan cost sharing untuk pelaksanaan program. Semua kabupaten di PPK III dan PNPM-PPK menyediakan dana dari anggaran daerah untuk pelaksanaan program
•    Akuntabilitas pemerintah dan peranan masyarakat madani lebih kuat. LSM dan jurnalis di provinsi PPK bertindak sebagai pengawas untuk memantau pelaksanaan PPK secara independen
•    Program telah membangun mekanisme yang memungkinkan ketegangan yang diredakan. Hal ini terbukti dari keberhasilan pelaksanaan program di lokasi konflik dan bencana
5. Rendahnya tingkat korupsi – Audit independen terhadap PPK yang dilaksanakan oleh Moores Rowland menemukan penyimpangan proyek desa ini kurang dari 1% dari total dana yang telah disalurkan. Pada kenyataannya, sejak digulirkan pada 1998 hingga saat ini, penyimpangan dana dalam program yang menjunjung semangat transparansi dan akuntabilitas ini sangat rendah, hanya sekitar 0,18% dari total dana yang telah disalurkan.
6. Meningkatkan akses ke pasar, pusat kota, fasilitas pendidikan dan kesehatan, dan sumber air bersih di lebih dari 56% desa termiskin di seluruh Indonesia. PNPM Mandiri Perdesaan (melalui PPK dan PNPm-PPK) telah mendanai lebih dari 171.466 kegiatan sarana/ prasarana perdesaan di lokasi program di seluruh Indonesia. Berikut ini adalah daftar investasi PNPM Mandiri Perdesaan melalui PPK dan PNPM-PPK:
•    32.572 jalan dibangun atau ditingkatkan
•    8.755 jembatan dibangun atau direkonstruksi
•    10.510 sistem irigasi dibangun
•    9.940 unit sarana air bersih dan 4.589 unit Mandi Cuci Kakus (MCK) dibangun
•    Untuk pendidikan, telah dibangun dan direnovasi sebanyak 6.411 sekolah; penyediaan alat dan materi penunjang belajar mengajar; diberikan lebih dari 117.270 beasiswa pendidikan untuk perorangan; dan mendanai 3.336 jenis kegiatan di bidang pendidikan lainnya
•    Untuk kesehatan, telah dibangun dan direnovasi sejumlah 3.611 unit sarana dan pos kesehatan; serta mendanai 968 jenis kegiatan di bidang kesehatan lainnya
7. Tingginya tingkat pengembalian investasi –-Menurut evaluasi ekonomi independen, bobot pengembalian investasi PNPM Mandiri Perdesaan berkisar antara 39-68%. Evaluasi lainnya menyebutkan, rata-rata EIRR untuk total kegiatan adalah 60,1%. Keuntungan yang paling dirasakan adalah terbentuknya kegiatan ekonomi baru melalui prasarana yang dibangun oleh PNPM Mandiri Perdesaan atau kapasitas produksi yang terbatas akhirnya dapat disalurkan ke pasar lokal.
8. Penghematan biaya dalam jumlah signifikan --Prasarana desa yang telah dibangun melalui metode PNPM Mandiri Perdesaan sangat hemat dalam pembiayaan. Rata – rata 56% lebih murah dari pekerjaan sejenis yang dibangun oleh pemerintah maupun kontraktor. Berdasarkan studi konsultan independen diketahui, 94% prasarana yang dibangun dinilai berkualitas baik dan sangat baik secara teknis.

Read More